Thursday, August 31, 2006

Air pun tak Suka Ucapan Buruk

Pola heksagonal (persegi enam) adalah bentuk air yang paling sempurna dan paling sehat bagi manusia. Hasil penemuan Dr. Masaru Emoto ini, pertama kali dipublikasikan pada November 2004 dengan judul Hado no Shinn (Kebenaran Fluktuasi Gelombang) dan dunia pun terkejut. Berturut-turut karyanya pun menjadi best seller dunia, yaitu The Hidden Message of Water, The True Power of Water, dan The Sekret Life of Water. Semuanya mengungkapkan betapa ajaibnya air.
Kesimpulannya, "Air itu hidup!". Lalu, bagaimana air bisa membaca sebuah label? Wallahu'alam. Namun Dr. Emoto telah membuktikannya lewat berbagai percobaan. Al-Quran pun menyebutkan, Dan Yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan), lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati....(QS. AZ-Zukhurf [43]:11).Pada percobaannya, Dr. Masaru mencoba memberikan berbagai informasi kepada air. Caranya, air dimasukkan ke dalam sebuah botol. Lalu, pada dinding botol ditempelkan kata-kata secara terbalik sehingga bisa dibaca dari dalam. Dr. Masaru memberikan informasi air dengan kata "bahagia-tidak bahagia". Pada air yang ditunjukkan label "bahagia", air membentuk kristal dengan ukuran seimbang yang sangat indah. Sebaliknya air yang diperlihatkan label "tidak bahagia", kristal tidak terbentuk meskipun air telah berusaha keras. Dalam bahasa Dr. Masaru, "Air itu telah kehabisan tenaga karena kehilangan kebahagiaan...".
Air membentuk kristal paling indah ketika diinformasikan kata "cinta dan terimakasih". Kristalnya merekah luar biasa laksana setangkai bunga yang sedang mekar penuh. Kristal ini menggambarkan gerakan tangan air yang sedang mengekspresikan kenikmatannya. Dari sini Dr. Masaru Emoto dan Kazuya Ishibashi mencoba berdialog dengan air melalui kata, gambar dan musik. Namun kata mereka, tidak pernah ada kristal seindah yang dibentuk kata "cinta dan terima kasih".Bagaimana jika kita menempelkan label basmalah atau hamdalah sebagai bentuk syukur dan terima kasih kepada Dzat Pencipta air? Sayangnya, kita tidak memiliki alat seperti yang dimiliki oleh Dr. Masaru. Namun, bersama beberapa orang di Malaysia, Dr. Masaru telah meneliti gambar air yang diberi bacaan bismillah dan hasilnya terbentuk kristal teramat cantik. Bahkan, Dr. Masaru juga menyampaikan hasil penelitiannya terhadap air zamzam yang juga menunjukkan kristal yang sangat indah serta kokoh. Itulah bukti zikir air kepada Penciptanya.Dengan demikian, memang diperlukan akhlak terhadap air karena kristal yang terbentuk pada air sebagai respons atas perilaku (kata-kata, gambar, yang menunjukkan suasana hati kita) akan berpengaruh kepada kualitas air tersebut. Bayangkan jika seseorang yang sedang cemberut menyediakan air minum untuk kita. Kualitas air yang disediakan tersebut pasti menurun dan tidak membentuk kristal heksagonal sama sekali. Hali ini sama dengan percobaan Dr. Masaru yang memberi air informasi kata "kamu bodoh!", Air tidak membentuk kristal sama sekali, malah bentuknya menjadi kacau. Ah, ternyata air juga (seperti) manusia, hancur hatinya jika diberi kata-kata yang kurang baik. Akan tetapi, jika dipikir-pikir, bukankah kita ini juga air karena 70% tubuh kita terdiri dari air?Demikian Allah telah membukakan salah satu rahasia ilmu-Nya kepada kita lewat Dr. Masaru Emoto. Kita dibangunkan dengan zikir air memahami hakikat diri sebagai air. Terdapat berpuluh ayat tentang air dalam Al-Quran. Jika kita tafakuri, sebenarnya Allah sedang menarik minat kita kepada air. Air bukan sekadar beda mati. Al- Quran menyebutkan, Dan apakah orang yang kafir tidak mengetahui bahwa langit dan bumi itu keduanya dahulu suatu yang padu, kemudian Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? (QS. Al-Anbiyaa'[21]:30). Subhanallah!

Sumber : The Hidden Message of Water, The True Power of Water, dan The Sekret Life of Water. karya Dr. Masaru Emoto

No comments:

 

My Blog List

Term of Use

BLoGnYa AnAK WaDOn Copyright © 2009 Flower Garden is Designed by Ipietoon for Tadpole's Notez Flower Image by Dapino